Presiden Erdogan: Turkiye bersedia menjadi tuan rumah bagi pemimpin Rusia dan Ukraina untuk berunding jika mereka siap
PresidenTurkiye Erdogan menekankan perlunya segera mengadakan perundingan langsung untuk menyelesaikan perang Rusia-Ukraina, mencegah jatuhnya korban jiwa lebih lanjut
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan.
ISTANBUL
Setelah bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Kamis, Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengatakan negaranya bersedia menjadi tuan rumah bagi para pemimpin Rusia dan Ukraina untuk melakukan pembicaraan ketika mereka siap, menurut pernyataan dari Direktorat Komunikasi Turkiye.
Erdogan menekankan bahwa tahap perang saat ini membutuhkan resolusi melalui negosiasi langsung dan menyoroti kebutuhan mendesak untuk mencapai titik temu guna mencegah hilangnya nyawa lebih lanjut.
Dia menggambarkan momen itu sebagai kesempatan bersejarah untuk meluncurkan perundingan damai dan menegaskan kembali dukungan kuat Turkiye terhadap dialog di tingkat teknis dan kepemimpinan.
Sebelumnya, Zelenskyy tiba di ibu kota Turkiye, Ankara untuk bertemu dengan Erdogan menjelang perundingan damai Rusia-Ukraina.
"Demi menghormati Presiden Trump dan Erdogan, saya telah memutuskan untuk mengirim delegasi kami ke Istanbul sekarang... Delegasi tersebut akan dipimpin oleh menteri pertahanan," kata Zelenskyy kepada wartawan di Ankara setelah pertemuan tersebut.
Pertemuan bilateral dan makan siang kerja antar-delegasi, yang diadakan secara tertutup di Kompleks Presiden, berlangsung selama 2 jam 45 menit.
Pertemuan tertutup itu juga dihadiri oleh Menteri Pertahanan Turkiye Yasar Guler, kepala Organisasi Intelijen Nasional Ibrahim Kalin, dan Akif Cagatay Kilic, kepala penasihat presiden bidang kebijakan luar negeri dan keamanan.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
